Peluang Usaha Roti Yang Mudah

Peluang Usaha Roti Yang Mudah

Peluang Usaha Roti Yang Mudah, pada artikel kali ini, saya akan memberitahu kamu tentang dan bagaimana sih cara nya mendapatkan Peluang Usaha Roti Yang Mudah yang bisa di coba dan di mulai oleh siapapun dengan cara yang begitu mudah benar-benar bisa di pahami.

Usaha Roti  saat ini menjadi usaha dalam skala home industry, umumnya pembuat usaha roti pemula merintis usaha dari rumah dengan pemasaran secara online. Roti rumahan atau roti homemade bisa dimulai dengan modal awal yang relatif kecil sekitar Rp 10 juta sampai 15 juta. Biaya ini untuk membeli bahan baku dan peralatan.

Usaha pembuatan roti bisa dilakukan bila sudah melakukan sedikit riset pasar tentang kebutuhan orang akan roti. Apalagi roti merupakan salah satu makanan pengganti nasi yang disukai banyak orang. Roti biasanya dimakan saat sarapan, sebagai pendamping minum kopi. Ada juga yang menggunakan roti sebagai penenang bagi perut yang lapar sebelum makan siang. Bagi mereka yang tidak mengonsumsi nasi di malam hari, roti juga menjadi pilihan yang menyehatkan.

Sebagai makanan ringan, roti menjadi makanan yang bisa dinikmati oleh segala usia, dari mulai anak-anak, remaja, hingga orang dewasa, sebagian besar dari mereka pasti menyukai roti. Tak hanya itu saja, makanan berbahan dasar tepung ini juga selalu dibutuhkan di berbagai acara. Tidak lagi hanya pada acara jalan-jalan, tapi pada acara lain seperti acara arisan, seminar, selamatan sampai pernikahan, roti menjadi salah makanan yang disajikan.

Banyaknya cluster perumahan, dimana tinggal keluarga-keluarga muda serta lingkungan yang mempengaruhi gaya hidup, maka menyiapkan roti sebagai camilan atau makanan pelangkap menjadi hal yang biasa. Lebih menyenangkan lagi di taman kanak-kanak roti termasuk makanan yang sering dibawa oleh murid-murid TK. Ini menjadikan semakin merakyatnya roti.   Begitu tingginya minat dan kebutuhan masyarakat terhadap roti, menunjukkan bahwa peluang dalam bisnis ini masih bisa berkembang.

Begitu besarnya peluang, banyak artis yang juga mencoba membuka bisnis toko kue dengan menyantumkan nama keartisannya. Sebut saja Shireen Sungkar dengan Bogor Raincake, Zaskia Sungkar membuat Surabaya Snowcacke, Teuku Wisnu membuka usaha Malang Strudel, dan masih banyak lagi.

Persiapan

Setelah mengetahui adanya peluang-peluang tersebut maka usaha roti ini sudah dapat dimulai dengan melakukan produksi sesuai pesanan. Proses produksinya dapat dilakukan di dapur rumah dengan memanfaatkan beberapa peralatan yang sudah ada. Keunggulan lain bakery rumahan adalah proses produksi dilakukan setelah ada pesanan, sehingga varian produk bakery yang dijual masih dalam keadaan fresh.

Bagi yang suka membuat roti pastinya tidak akan menemui kesulitan saat akan memulai bisnis toko roti rumahan. Tanpa perlu modal besar, bisa memulai usaha dari dapur rumah. Apalagi di zaman yang serba internet seperti sekarang, semua menjadi serba praktis, tidak harus menyewa toko untuk memajang dagangan. Dengan berjualan secara online, biaya yang dikeluarkan tentu bisa lebih rendah.

Seiring jalan usaha secara online, bila usaha toko roti berjalan lancar dan mendapat respon pasar yang bagus, barulah mempertimbangkan untuk membuka toko fisik atau tempat yang lebih besar. Sebagai contoh untuk membuka usaha toko roti tanpa biaya sewa tempat. Untuk modal usaha pertama adalah peralatan yang meliputi Mixer roti, kompor gas, oven gas, timbangan kue, loyang persegi, Loyang persegi panjang, Loyang cetakan kecil, ayakan, pengocok adonan (whisk), spatula, panci, wajan, sendok, pisau, gunting, sarung tangan, plastic, lap, pembungkus kepala, masker, kipas angin dan lainnya. Semua peralatan tersebut akan menghabiskan dana sekitar Rp 10 juta.

Biaya peralatan bisa berkurang kalau sebagian alat menggunakan yang sudah dimiliki sebelumnya. Jadi yang diperlukan hanya peralatan utama seperti mixer roti atau oven. Namun ada baiknya untuk tetap menghitung semua peralatan, sehingga bisa mendapat angka yang pasti.

Setelah biaya peralatan, maka disiapkan perhitungan untuk Biaya Operasional Bulanan, yang masuk dalam hitungan operasional bulanan adalah pemakaian listrik dan air yang diperkirakan sampai Rp 500 ribu. Untuk penggunaan gas sekitar Rp 120 ribu. Lalu pembelian bahan-bahan kue seperti tepung, telur, gula, mentega, minyak, soda dan lainnya sekitar Rp 3 juta. Setelah itu ada pembelian kemasan Rp300 ribu. Biaya internet untuk pemasaran Rp200 ribi=u. Maka biaya total untuk operasional berkisar Rp 4 juta

Dari perhitungan modal kasar tersebut , maka total modal awal yang diperlukan untuk memulai bisnis toko kue dengan menjumlah semua biaya kebutuhan tersebut . Total biaya yang diperlukan Rp15 juta lebih.

Selanjutnya di sinilah peran dari penjualan online diperkuat dan dibuktikan. Menawarkan kebanyak grup Whatsapp dan instagram akan mendapat perhatian bahkan pemesanan yang kadang tidak terduga-duga. Satu dua pesanan lewat online mulai masuk. Jangan lewatkan pemesanan bila datang dari luar jangkauan antar gratis. Tawarkan pada pemesan untuk memperhitungkan jarak dengan jumlah pesanan. Bila sudah lebih dari 40 kilometer jaraknya, maka pesanan yang bukan hanya 5 potong roti, tapi bisa beberapa kali lipat jumlahnya, agar tidak rugi di biaya antar.

Bila ini sudah jalan, maka perhitungan hasil penjualan roti sudah bisa dimulai. Taruhlah usaha roti ini setiap harinya bisa meenjual 60 bungkus kue yang dihargai Rp5.000 per buah, maka peluang penerimaan bisnis selama satu bulan adalah 60 bungkus x Rp5.000 x 30 hari = Rp9.000.000.

Dengan adanya pemasukan tersebut, ini membuktikan bahwa usaha harus dipertahankan. Jangan dulu melihat keuntungan yang sangat besar. Total biaya penjualan sebesar Rp 9 juta akan dikurangi biaya operasional per bulan yang mencapai Rp4 juta, maka keuntungan yang diperoleh sekitar Rp5 juta. Ini adalah perhitungan modal usaha dengan membuat roti sendiri, tanpa mempekerjakan karyawan. Apabila harus mempekerjakan satu orang karyawan, berarti keuntungan tersebut masih harus dikurangi dengan gaji karyawan per bulan. Misalnya jika gaji karyawan Rp2 juta, maka keuntungan bersih yang diperoleh per bulan adalah Rp5 juta- Rp2 juta, jadi Rp3 juta.

Penghasilan bersih sebesar Rp3 juta perbulan itu masih bisa ditingkatkan lagi bila bisa menjual roti antara 100 sampai 150 buah sebulan. Tentunya dengan semakin rajin membuka peluang seperti mencari adanya acara-acara serta kerjasama dengan satgas penanganan pandemi yang ternyata juga membutuhkan banyak logistik.

Mungkin cukup segitu penjabaran saya tentang, peluang usaha roti pada artikel kali ini.

jika ada kata yang salah saya minta maaf, saya akhiri…

Assalamualikum wr. wb……

Scroll to Top